green-life
Detail Pohon
Pohon Glodokan Pecut
Polyalthia longifolia
1. Informasi Dasar Pohon :
  • Nama Umum: Glodokan Pecut, Ashoka Palsu, Pohon Tiang, Mast Tree, Indian Mast Tree
  • Nama Ilmiah: Polyalthia longifolia
  • Famili: Annonaceae
  • Asal (Native Range): Anak Benua India (India, Sri Lanka), meskipun kini telah tersebar luas di seluruh dunia sebagai pohon hias.
2. Karakteristik & Deskripsi :
  • Tinggi Rata-rata: Dapat mencapai 10-18 meter, kadang lebih tinggi.
  • Bentuk Pohon: Memiliki bentuk yang sangat khas dan unik: tajuknya sangat ramping, tegak lurus ke atas (piramidal sempit atau kolumnar) dengan cabang-cabang yang menggantung ke bawah. Ini memberikan kesan seperti pecut atau tiang.
  • Batang: Lurus, silindris, dengan kulit batang berwarna abu-abu kecoklatan, relatif halus.
  • Daun: Tunggal, sempit memanjang (lanset), bergelombang di tepinya, dan mengkilap. Berwarna hijau tua saat dewasa, namun daun muda yang baru tumbuh seringkali berwarna merah muda, tembaga, atau kecoklatan yang sangat menarik sebelum berubah menjadi hijau. Daun-daun ini menggantung ke bawah, menutupi cabang.
  • Bunga: Kecil, berwarna hijau kekuningan pucat, tumbuh dalam kelompok di ketiak daun. Meskipun tidak mencolok secara visual, bunganya mengeluarkan aroma yang kuat dan manis, terutama di pagi hari.
  • Buah: Berbentuk bulat telur, kecil (sekitar 2 cm), tumbuh bergerombol, berwarna hijau saat muda dan berubah menjadi ungu kehitaman saat matang. Mengandung satu biji.
3. Ekologi & Manfaat :
  • Habitat Alami: Tumbuh di berbagai jenis tanah, tetapi lebih menyukai tanah yang subur dan memiliki drainase baik. Toleran terhadap berbagai kondisi iklim tropis.
  • Peran Ekologis:
    • Penyedia Pangan: Buahnya menjadi makanan bagi beberapa jenis burung.
    • Peneduh: Meskipun bentuknya ramping, rapatnya dedaunan tetap memberikan naungan yang lumayan baik, terutama jika ditanam berjejer.
  • Manfaat bagi Manusia:
    • Tanaman Hias/Lanskap: Penggunaan utamanya adalah sebagai pohon peneduh dan penghias jalan, taman, atau tepi pagar karena bentuk tajuknya yang sangat unik dan estetis. Sering ditanam berjejer untuk menciptakan efek dinding hijau yang tinggi.
    • Reduksi Kebisingan & Debu: Bentuk tajuk yang rapat dapat membantu mengurangi kebisingan dan menyaring debu di perkotaan.
    • Kayu: Kayunya ringan, lentur, dan mudah dikerjakan. Digunakan untuk tiang bendera, batang pensil, atau barang kerajinan tangan.
    • Obat Tradisional: Di India, kulit batang dan daunnya secara tradisional digunakan dalam pengobatan Ayurveda untuk mengatasi demam, penyakit kulit, dan tekanan darah tinggi.
4. Fakta Menarik & Edukatif :
  • Bentuk Unik: Bentuk kolumnar atau piramidalnya yang sempit menjadikan Glodokan Pecut sangat populer untuk desain lanskap minimalis atau sebagai pembatas alami di area perkotaan.
  • Salah Nama: Pohon ini seringkali keliru disebut sebagai Pohon Ashoka sejati. Meskipun mirip dalam beberapa aspek dan sama-sama dari India, Pohon Ashoka sejati adalah Saraca asoca, yang bunganya sangat mencolok berwarna oranye-merah.
  • Daun Berwarna-warni: Transformasi warna daun muda dari merah muda/tembaga menjadi hijau tua memberikan daya tarik visual tambahan pada pohon ini.
  • Tahan Polusi: Glodokan Pecut relatif toleran terhadap polusi udara, menjadikannya pilihan yang baik untuk penanaman di lingkungan perkotaan.
  • Aroma Bunga: Meskipun bunganya kecil, aroma kuat yang dihasilkannya dapat tercium dari jarak jauh, terutama saat pohon berbunga lebat.
Lokasi

A map is loading

green-life
Editor : Melta Anindya Indriawati
Copyright © 2025 Lembaga Perguruan Taman Taruna Nusantara. All rights reserved